082311771819 yppm.maluku@gmail.com

Ambon – Yayasan Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (YPPM) Maluku mendapat kepercayaan sebagai salah satu narasumber dalam Focus Group Discussion (FGD) Evaluasi Tata Kelola Organisasi Pengawas Pemilu yang diselenggarakan Bawaslu RI pada Jumat, 12 September 2025 di Universitas Pattimura, Ambon.

YPPM Maluku diwakili oleh Naam Seknun, Program Manager, yang menyampaikan pandangannya terkait pentingnya pelibatan masyarakat sipil dalam memperkuat pengawasan pemilu. Menurutnya, partisipasi aktif masyarakat di daerah sangat krusial agar Bawaslu dapat lebih adaptif terhadap dinamika politik lokal serta tantangan demokrasi yang terus berkembang.

FGD ini menghadirkan berbagai tokoh nasional, akademisi, praktisi, serta organisasi masyarakat sipil. Diskusi berfokus pada isu-isu strategis, meliputi regulasi dan kebijakan pengawas pemilu, tantangan dan arah perbaikan tata kelola organisasi, serta struktur dan desain organisasi pengawas pemilu.

Peran YPPM Maluku dalam forum ini menegaskan kontribusi masyarakat sipil dari Maluku dalam memperkuat demokrasi elektoral di Indonesia, khususnya melalui dorongan pada pengawasan pemilu yang independen, profesional, dan berintegritas.

Kegiatan ditutup dengan perumusan rekomendasi yang akan menjadi masukan strategis bagi Bawaslu RI dalam memperkuat kelembagaan dan sistem pengawasan pemilu di masa mendatang.